Pengalaman Mengikuti Tes STMKG 2017 Part 3

Pengalaman Mengikuti Tes STMKG 2017 

 

Kantor UPT BMKG Medan

Assalamualaikum wr.wb.

Hallo sahabat blogger.

Sesuai postingan ku sebelumnya Pengalaman Mengikuti Tes STMKG Part 2, sekarang aku lanjutin ceritanya ya.

Sesampainya di rumah hari Jum'at, aku masih dilanda kegalauan tentang hasil tes TKB yang kemarin. Dan hari Sabtu, 6 Mei 2017 hasil tes TKB di Medan keluar. Segera kulihat website penerimaan taruna STMKG yang memuatnya. Saat jari dan mata ku fokus mencari nama ku disana, jantung ini seperti mau meledak karena dari tadi yang kulihat hanya catar laki-laki yang lulus. Kulihat lagi bagian bawah yang memuat catar perempuannya, dari atas sampai bawah tak ada yang ku lewatkan hingga mata ku berhenti di satu nama. Alhamdulillah aku lulus tes TKB dengan peringkat 13 dari 19 perempuan hehe. Pupus sudah kegalauan yang tadi kurasakan, walaupun hasilnya tidak begitu wow namun hasil jerih payah ku belajar berbulan-bulan dan mengikuti try out online terbayar lunas. Sebanyak 45 orang catar laki-laki dan 19 orang catar perempuan dinyatakan lulus untuk melanjutkan ke tes wawancara dan kesehatan. Namun dibalik kebahagian itu masalah baru datang.

Dari pengumuman kelulusan di website itu aku sama sekali tidak menemukan kapan dan dimana tes wawancara dan kesehatan berlangsung. Contact person di web sudah aku hubungi via email namun tidak ada tanggapan. Menelpon panitia pun tidak diperbolehkan karena dianggap melanggar aturannya. Hati ku semakin cemas karena tidak ada satu pun kontak catar yang lulus yang aku punya, semakin menambah bingung dan runyam. Berdasarkan postingan jadwal website utama, bukan postingan kelulusan,  jadwal tes wawancara dan kesehatan masih tanggal 11 Mei dan sekarang baru tanggal 6 Mei. Disana lah letak kesalah pahaman ku bermula. 

Di hari minggu malam saat aku tengah asik berselancar di IG, aku mendapat notifikasi dari salah satu senior STMKG yang sedang melakukan live. Sontak saja aku ikuti dan mendengarkannya dengan cermat. Ditengah pembicaraan tentang pengalaman senior itu berkuliah, satu postingan komentar dari salah satu catar menggemparkan hatiku. Dia berkomentar untuk menanyakan tips-tips menghadapi tes wawancara dan kesehatan di 'Medan besok jam 7 pagi'. WHAT?? Besok? Besok itu masih hari Senin tanggal 8 Mei lo! Di website utama kan jadwal tes wawancara dan kesehatannya tanggal 11 Mei. Langsung saja badan ku bergetar hebat karena saat itu jam menunjukkan pukul 9 malam dan tes kesehatannya itu besok jam 7 pagi di Medan. Kuhubungi via Direct Message catar yang berkomentar tadi guna menanyakan kepastian jadwal tersebut. Dan ternyata benar dari beberapa catar membenarkan hal itu berdasarkan pengumuman yang di tempel di aula Kantor BKN Medan pada hari Jum'at. Dan waktu itu aku pulang ke Padang hari Jum'at paginya, sedangkan pengumuman ditempel menjelang sore setelah semua peserta mengikuti tes TKB. Astaga cobaan berat apa ini :(

Segera kuberi tahu ibu tentang informasi yang kudapat tadi. Ibu sempat tidak percaya dan nekat menghubungi nomor panitia yang tertera di web utama via sms namun tidak dibalas. Waktu semakin berjalan dan malam semakin larut. Hati ku terasa sesak dan mata panas menerima keadaan ku sekarang ini. Kuputuskan untuk kembali ke kamar dan bertanya kembali ke catar tadi apakah bisa datang terlambat ke tes tersebut. Namun tidak ada jawaban yang pasti. Ayah menelpon agen tiket pesawat menanyakan apakah ada jadwal keberangkatan pesawat malam ini jam 10. Dan hasilnya nihil, bahkan bila harus transit pun aku rela tapi memang tidak ada jadwan keberangkatan malam itu dan besok pagi. Aku sudah tidak dapat berkata-kata, perlahan air mata ku jatuh dan semakin deras membasahi bantal. Ibu berusaha menenangkan ku sembari mencari jadwal tiket pesawat di situs online. Ayah memberi tahu saudara ku, kak Nopi perihal ini. Namun semua sia-sia, perjuangan ku melewati tes yang sulit seakan pupus tidak berbekas. Kulewati malam dengan air mata yang terus mengalir dan nyaris tidak tidur menjelang pagi.

Bersambung ke Pengalaman Mengikuti Tes STMKG 2017 Part 4 ....